FPI Minta TNI dan Polri Turun ke Palestina, Bila Tidak Umat yang Akan Turun

MusliModerat.net - Ketua FPI, Ahmad Sobri Lubis mengatakan bahwa umat Islam tidak akan pernah rela wilayah Palestina terbagi-bagi oleh Israel. Ditambah lagi dengan klaim sepihak dari Amerika soal Jerusalem sebagai Ibu Kota israel. Pernyataan Trump tersebut justru akan mempersatukan umat Islam untuk merebut Al Quds ke pangkuan Palestina sepenuhnya.

“Sehingga mempertahankan tanah suci adalah perlawanan sesungguhnya antara umat Islam melawan kaum salibis. Kita menolak segala bentuk pembagian wilayah Palestina dengan zionis Israel. Al Quds adalah tanah suci umat Islam bukan milik Yahudi,” tegasnya.

Sobri Lubis berkomitmen umat Islam Indonesia akan terus mendukung segala bentuk perlawanan demi membebaskan Palestina. Upaya paling konkret sebagai dukungan terhadap Palestina adalah dengan memboikot produk-produk Amerika dan israel.

“Jangan berikan keuntungan sedikit pun kepada mereka. Kita boikot, kenalilah produk-produk Amerika dan zionis tersebut. Pemboikotan itu adalah langkah awal sebagai pembelaan rakyat Indonesia untuk Palestina,” ujar dia.

Menurut Sobri, pemboikotan produk-produk Amerika dan Israel ini nantinya akan membawa pada pemutusan hubungan diplomatik Indonesia-Amerika-Israel. Namun jika hal itu belum juga membuat Donald Trump mencabut klaimnya tersebut, maka yang diperlukan adalah jihad.

“Kita berharap TNI dan Polisi dapat diturunkan ke Palestina untuk memberikan perlawanan terhadap penjajahan zionis Israel. Bila TNI dan Polri tidak mampu, maka kita yang akan berangkat berjihad,” serunya.[jurnalindonesia.id]

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "FPI Minta TNI dan Polri Turun ke Palestina, Bila Tidak Umat yang Akan Turun"

Posting Komentar