Pengasuh Majelis Ilmu dan Dzikir Ar – Raudhah Habib Novel Alaydrus mengatakan, para ulama dan habaib menolak Wahabi lantaran dianggap intoleran dan mengkafirkan kelompok Islam lain.
Menurut Habib Novel, ulama dan para habaib berkomitmen untuk tetap memegang prinsip ukhuwah islamiyyah, ukhuwah watahiyah, dan ukhuwah basyariah.
“Sebagai sesama muslim kami tidak menolak masjid tapi kami menolak ajaran yang merusak ukhuwah islamiyah, ajaran yang mengafirkan, membidahkan, dan memusyrikkan kekompok Islam lain,” ucap Habib Novel kepada pojoksatu.id, Selasa (29/8).
Menurut Novel, umat Islam di Bogor ingin tetap bersanding dengan saudara muslim yang lain, bersanding dengan umat agama lain dalam bingkai kebangsaan.
“Tapi bagaimana kami harus bersikap terhadap ajaran yang tidak mau bersanding dengan yang lain? Ajaran yang keberadaannya ingin menyingkirkan kami?,” tandas Habib Novel.
0 Response to "Habib Novel Alaydrus: Wahabi Bogor Ditolak karena Ajarannya Mengkafirkan dan Membid'ahkan"
Posting Komentar